Jasamarga Regional Nusantara Dorong Pertumbuhan Ekonomi Melalui Infrastruktur Jalan Tol

Share:


Jakarta  – Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT/Regional Nusantara) terus memperkuat peran strategis infrastruktur jalan tol dalam mendorong pemerataan ekonomi di wilayah strategis luar Pulau Jawa. Sebagai koordinator lima ruas tol di Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali, JNT mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk mempercepat pertumbuhan infrastruktur yang berdampak signifikan pada perekonomian nasional.

Salah satu ruas tol strategis adalah Jalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera) di Sumatera Utara. Ruas tol sepanjang 42,7 km ini menjadi penghubung utama antara Pelabuhan Belawan dengan wilayah perkotaan sekitar Medan. Selain meningkatkan efisiensi waktu tempuh dan menghemat biaya operasional, tol ini juga memperkuat jaringan logistik di Sumatera Utara.

Sementara itu, Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) yang dikelola PT Jasamarga Kualanamu Tol (JKT) juga menjadi tulang punggung konektivitas menuju Bandara Internasional Kualanamu. Selama libur panjang Natal dan Tahun Baru 2024/2025, ruas tol ini mencatat 541.884 kendaraan yang melintas, mencerminkan tingginya kebutuhan masyarakat akan akses transportasi yang lebih efisien.

Di Kalimantan Timur, Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,27 km menjadi jalan tol pertama di Kalimantan dan telah memangkas waktu perjalanan antara kedua kota dari 4 jam menjadi 2 jam. Jalan tol yang dioperasikan PT Jasamarga Balikpapan-Samarinda (JBS) ini mendukung pertumbuhan ekonomi di kawasan ibu kota negara baru dan daerah sekitarnya.

Untuk kawasan Sulawesi Utara, Jalan Tol Manado-Bitung yang dikelola PT Jasamarga Manado Bitung (JMB) menjadi penggerak utama konektivitas wilayah. Tol ini tidak hanya mendukung industri perikanan dan distribusi logistik, tetapi juga meningkatkan pariwisata ke destinasi populer seperti Likupang dan Batu Angus.

Pamungkas, Jalan Tol Bali Mandara di Pulau Dewata terus menjadi infrastruktur vital bagi sektor pariwisata dan pelaksanaan acara internasional seperti KTT G20, APEC, dan AIS Forum. Jalan tol yang menghubungkan Nusa Dua, Ngurah Rai, dan Benoa ini menunjukkan peran penting dalam mendukung perekonomian Bali sebagai destinasi wisata dunia.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan Kementerian BUMN, JNT berkomitmen untuk menghadirkan infrastruktur jalan tol yang aman, nyaman, dan efisien di wilayah Nusantara, selaras dengan visi besar mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.


Share:
Komentar

Berita Terkini