Sabtu, 27 September 2025

Kinerja Intermediasi Bank Sumut Tumbuh Solid, Lampaui Rata-Rata Industri

Garda.id - Kamis, 21 Agustus 2025 18:10 WIB
Kinerja Intermediasi Bank Sumut Tumbuh Solid, Lampaui Rata-Rata Industri
Kinerja Intermediasi Bank Sumut Tumbuh Solid, Lampaui Rata-Rata Industri


Ist
Medan — Kinerja intermediasi PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank Sumut) pada semester I tahun 2025 menunjukkan pertumbuhan yang solid. Sejumlah indikator utama mencatatkan hasil positif dan berada di atas rata-rata industri perbankan nasional.

Berdasarkan laporan keuangan per Juni 2025 yang dirilis Rabu (20/8/2025), penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) Bank Sumut mencapai Rp36,96 triliun. Angka tersebut tumbuh 8,48 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp34,07 triliun. Capaian ini melampaui pertumbuhan DPK industri perbankan nasional yang tercatat sebesar 6,96 persen, menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Komposisi DPK masih didominasi dana murah, meskipun terjadi penurunan pada pos giro sebesar 2,50 persen menjadi Rp7,56 triliun. Di sisi lain, tabungan tumbuh 3,55 persen menjadi Rp12,08 triliun, dan deposito meningkat signifikan sebesar 18,22 persen menjadi Rp17,30 triliun. Dengan total CASA (current account saving account) mencapai Rp19,65 triliun, struktur pendanaan Bank Sumut dinilai tetap sehat dan stabil.

Rasio pinjaman terhadap simpanan atau loan to deposit ratio (LDR) tercatat sebesar 85,38 persen, masih berada dalam kisaran ideal, yakni antara 78 persen hingga 92 persen.

Kredit dan Aset Tumbuh

Dari sisi penyaluran pembiayaan, total kredit Bank Sumut naik 8,44 persen secara tahunan menjadi Rp32,15 triliun. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata industri yang tercatat sebesar 7,77 persen.

Kredit konvensional tumbuh 7,73 persen menjadi Rp29,09 triliun, sedangkan pembiayaan syariah meningkat lebih tinggi, yaitu 15,60 persen menjadi Rp3,07 triliun. Pertumbuhan ini memperkuat peran Bank Sumut sebagai agen pembangunan ekonomi daerah, khususnya di Sumatera Utara.

Secara keseluruhan, total aset Bank Sumut per Juni 2025 tercatat sebesar Rp45,32 triliun, tumbuh 8,03 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp41,95 triliun.

Kualitas Kredit dan Laba Terjaga

Kualitas kredit Bank Sumut juga menunjukkan perbaikan. Rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross turun menjadi 2,43 persen dari 2,55 persen. Sementara itu, NPL net membaik menjadi 0,90 persen dari 1,14 persen. Kedua rasio tersebut masih berada jauh di bawah ambang batas 5 persen yang ditetapkan regulator.

Dari sisi laba, Bank Sumut membukukan laba bersih sebesar Rp352,20 miliar, sedikit meningkat 0,17 persen dibandingkan Rp351,61 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan ini ditopang oleh pertumbuhan pendapatan bunga sebesar 15,27 persen menjadi Rp2,57 triliun, meskipun beban bunga juga meningkat 21,85 persen menjadi Rp1,29 triliun. Pendapatan bunga bersih tumbuh 9,34 persen menjadi Rp1,28 triliun.

Namun demikian, beban operasional juga mengalami peningkatan 15,87 persen menjadi Rp828,36 miliar, yang berdampak pada terbatasnya pertumbuhan laba.

Indikator Keuangan Tetap Kuat

Meski terdapat penurunan tipis, rasio rentabilitas Bank Sumut tetap menunjukkan posisi yang kuat. Return on Asset (ROA) tercatat sebesar 2,04 persen, sementara Return on Equity (ROE) berada di level 16,17 persen.

Rasio efisiensi operasional atau BOPO berada di angka 78,13 persen, meningkat dari 75,83 persen pada tahun sebelumnya. Namun demikian, nilai ini masih jauh di bawah batas atas yang dianggap ideal, yaitu 85 persen. Sementara itu, net interest margin (NIM) meningkat dari 6,46 persen menjadi 6,51 persen, menunjukkan efektivitas dalam pengelolaan aset produktif.

Dari sisi permodalan, Bank Sumut mencatatkan modal inti sebesar Rp4,39 triliun, tumbuh 3,80 persen dari tahun lalu. Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 20,40 persen, sedikit menurun dari 21,32 persen, tetapi tetap jauh di atas ketentuan minimum.

Agen Pembangunan Daerah

Direktur Utama Bank Sumut, dalam keterangannya, menyampaikan bahwa capaian kinerja semester I 2025 menjadi bukti peran strategis Bank Sumut sebagai bank daerah yang tidak hanya menjalankan fungsi intermediasi keuangan, tetapi juga berkontribusi aktif dalam pembangunan ekonomi Sumatera Utara.

Infobank Institute mencatat bahwa konsistensi pertumbuhan DPK dan kredit Bank Sumut, yang berada di atas rata-rata industri, serta rasio keuangan yang sehat, menjadi indikasi kuat bahwa Bank Sumut mampu menjaga daya saingnya di tengah dinamika industri perbankan nasional.

Apabila Anda membutuhkan versi cetak atau ingin dijadikan siaran pers resmi ke media, saya bisa bantu sesuaikan lagi dengan gaya dan struktur yang diperlukan.

Editor
: Garda.id
Sumber
:
SHARE:
 
Berita Terkait
Kajatisu Silaturahmi Ke PWI Sumut, Harli Siregar : Jaksa Jangan Cawe-Cawe Proyek dan Main Dana Desa
Ketua TI Sumut Bangga, Atlet Raih Medali di Kejuaraan Internasional Piala Panglima TNI
JMSI Sumut Siap Gelar Musda, Rianto Ahgly : Mari Bergotong Royong Demi Kesuksesan Acara
BAKOPAM Sumut Gelar Jumat Berkah, Salurkan Santunan untuk Janda di Medan dan Deliserdang
Musda JMSI Teguhkan Komitmen Mengawal Arus Informasi Akurat
JMSI Sumut Gelar Musda, Tegaskan Komitmen terhadap Informasi Akurat dan Profesionalisme Media Siber
 
Komentar