
Rianto SH, Kepsek SMANDU Buang Agus, Kacabdis Wilayah I Agus Sinaga yang dipandu oleh TNI AU dan Komando Batalyon 469 Letkol Pas Ronni Cahyo Setiawan.ist |
Medan | Garda.id
Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Sekolah SMAN 2 Medan atau lebih dikenal SMANDU berjalan lancar dan sukses. Berbagai kegiatan tengah dilakukan dalam proses masa pengenalan sekolah. Hal ini dilakukan tak lain untuk menampah para calon siswa-siswi yang baru masuk ajaran baru ditingkat menengah atas. Kegiatan dilakukan di Markas TNI AU Komandan Batalyon Komando 469 Kopasgat dibawah pimpinan Letkol Pas Ronni Cahyo Setiawan, S.E., M.M.
"Kita telah melakukan masa pengenalan siswa/siswa tak lain untuk menempah mental anak didik sehingga nanti benar-benar tau betapa pentingnya masa orentasi sekolah ini. Karena itu, kerjasama SMANDU dengan Markas Batalyon 469 Kopasgat TNI AU ini sangat baik kita lakukan. Apalagi mendapat respon yang baik dari pihak Batalyon 469 TNI AU ini, 'kata Kepsek SMAN 2 Buang Agus, pada pers kemarin.
Selama tiga hari digembleng mas orentasi oleh para guru dan para pemandu dari TNI AU ini berjalan lancar dan sukses. Karenanya, puncak acara Sabtu 15 Juli 2023 yang diikuti sanyak 400 siswa/siswa ini bergerak mulai dari SMAN 2 Medan dan berjalan sekitara 3 kilo meter menuju Markas Batalyon 469 mendapat simpati dari warga yang melintasi. Banyak sebagian anak didik siswa merasa bangga dan senang bisa mengikuti kegiatan MPLS ini, dihadiri para guru, mewakili orangtua murid Rianto SH, Kepsek SMANDU Buang Agus, Kacabdis Wilayah I Agus Sinaga yang dipandu oleh TNI AU dan Komando Batalyon 469.
Sementara itu Komandan Batalyon Komando 469 Kopasgat TNI AU. Komandan Batalyon Komando 469 Kopasgat Letkol Pas Ronni Cahyo Setiawan, S.E., M.M. mengaku senang dan bangga terhadap kehadiran siswa-siswi yang mengikuti MPLS ini. Ini Bukti kegiatan yang positif dalam bela negara yang juga merupakan kegiatan pembinaan potensi dirgantara TNI AU yakni untuk mengenal kondisi Batalyon kita dan diharapkan bisa bersinergi terus dalam membina anak generasi penerus anak bangsa. Tidak hanya SMAN 2 Medan tapi tentunya sekolah-sekolah lainnya.
'Kita harapkan terus bisa bersenergi dengan SMAN 2 Medan dalam kegiatan bela negara dan potensi dirgantara TN AU Markas Batalyon 469 ini. Kegiatan yang sangat positif, bisa mengajak anak siswa menguji mental dan kakter , "kata Komando 469 Kopasgat Letkol Pas Ronni Cahyo Setiawan, S.E., M.M..
Sedangkan Kadisdik Pemprovsu yang diwakili Kacab Wil I Agus Sinaga menyampaikan, program pendidikan kurikulum merdeka ini sangat menentukan massa depan siswa dalam membangun karekter dan mental sejak dini. Diharapkan dengan kegiatan MPLS , pendidikan tidak hanya soal nilai tapi juga bertaqwa dan beriman.
'Kita berharap pendidikan ini tidak hanya soal nilai tapi harus berkarakter. Karena itu, dengan kurikulum merdeka diharapkan siswa punya nilai yang berkarakter jiwa pancasila yang merdeka yang bisa menghargai perbedaan, "pungkas Agus Sinaga. red