 |
| Kadis Kominfo Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Ilyas S Sitorus bersama Anggota DPRD Sumut Aripay Tambunan yang juga Ketua Persatuan Alumni Doktor UNIMED (PADU) serta para Guru Besar UNIMED pada acara Retreat Profesor bersama PADU di Parapat, Simalungun.ist |
SIMALUNGUN | Garda.id
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) mendukung penuh upaya Persatuan Alumni Doktor Universitas Negeri Medan (PADU) untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di provinsi ini. PADU, yang beranggotakan sejumlah profesor dan doktor Unimed, dianggap memiliki potensi besar dalam memperkuat sumber daya manusia (SDM) dan memajukan dunia pendidikan di Sumut.
Ketua PADU, Aripay Tambunan, menyatakan bahwa organisasi ini berfungsi sebagai wadah bagi para akademisi di Sumut untuk berkontribusi lebih besar dalam pendidikan. Dengan banyaknya profesor ahli di bidang pendidikan, PADU berkomitmen untuk terus mengembangkan kualitas pendidikan di Sumut.
“Kami akan terus berupaya memberikan kontribusi besar untuk kemajuan pendidikan Sumut. PADU menjadi wadah bagi para akademisi yang ingin berperan aktif dalam memajukan pendidikan,” ujar Aripay Tambunan, yang juga merupakan anggota DPRD Sumut.
Pada kesempatan yang sama, PADU mengadakan syukuran atas keberhasilan tiga anggotanya – Rusdiman, Dedi Amrizal, dan Zulfika – yang baru saja meraih gelar doktor. Keberhasilan ini dinilai akan memperkuat PADU dalam memberikan kontribusi positif bagi pendidikan di Sumut.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut, Ilyas S. Sitorus, memberikan dukungan penuh terhadap PADU. “SDM yang unggul merupakan kunci untuk membangun Sumut dan Indonesia. Kami memberikan dukungan kepada PADU serta organisasi lainnya yang memiliki komitmen memajukan pendidikan,” katanya usai acara Retreat Profesor bersama PADU di Parapat, Simalungun.
Dalam acara tersebut, Prof. Nasrun menyampaikan pentingnya inovasi dalam pengajaran untuk meningkatkan efektivitas pendidikan. “Kami akan berupaya untuk meningkatkan inovasi tenaga pendidik sehingga pendidikan di Sumut dapat lebih efisien dan efektif,” tambahnya.
Acara yang dihadiri oleh berbagai tokoh akademis, termasuk Prof. Eka Daryanto, Prof. Abdul Hamid, Prof. Arif Rahman, serta pengurus PADU dan tokoh masyarakat, menjadi momen penting dalam upaya bersama untuk memajukan pendidikan di Sumut.red
