Medan – Polda Sumatera Utara terus melaksanakan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) untuk mengantisipasi libur panjang tahun 2025. Hingga Senin (27/1/2025) pukul 13.00 WIB, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polda Sumut terpantau kondusif meskipun tercatat 60 gangguan Kamtibmas.
Dari jumlah tersebut, 57 kasus merupakan tindak kejahatan, satu pelanggaran, dan dua gangguan lainnya. Namun, tidak ada kejadian menonjol atau bencana yang dilaporkan.
Dalam aspek keselamatan lalu lintas (Kamseltibcarlantas), terjadi 12 kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan empat korban meninggal dunia, empat luka berat, dan delapan luka ringan, dengan total kerugian materi sebesar Rp 147,7 juta.
Kemacetan lalu lintas dilaporkan di dua titik utama, yaitu jalur Medan-Berastagi sepanjang 1,4 kilometer dan Simalungun-Parapat sepanjang 2,1 kilometer. Kepadatan kendaraan terjadi akibat peningkatan volume arus lalu lintas dan aktivitas pelabuhan. Petugas gabungan berhasil mengurai kemacetan melalui pengaturan lalu lintas yang cepat dan tepat.
Pengamanan objek wisata juga menjadi fokus utama. Sebanyak 98 lokasi wisata dengan total 6.963 pengunjung mendapatkan pengamanan ketat dari 363 personel Polri, 14 personel TNI, dan 25 petugas dari instansi terkait. Situasi di lokasi-lokasi wisata tetap aman dan terkendali.
Selain itu, kegiatan pengamanan peribadatan di dua vihara dengan jemaat sebanyak 50 orang berlangsung aman. Sebanyak 369 personel Polri, empat personel TNI, dan 10 stakeholder turut serta mendukung keamanan kegiatan ini.
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, melalui Karo Ops Polda Sumut KBP Victor Togi Tambunan, S.H., S.I.K., menyampaikan apresiasinya atas kinerja seluruh jajaran.
“Pengamanan KRYD berjalan sesuai dengan tugas pokok operasi. Seluruh personel telah bertugas dengan baik, terutama dalam koordinasi dan penanganan di lapangan,” ujar Victor.
Masyarakat diimbau untuk terus menjaga keamanan dan melaporkan potensi gangguan melalui Call Center 110. Dengan sinergi aparat keamanan dan masyarakat, stabilitas keamanan di wilayah Sumatera Utara selama libur panjang diharapkan terus terjaga.