Jumat, 14 November 2025

Minta Dukungan Jurnalis, Kapolrestabes Medan Tegaskan Tindakan Tegas Terhadap Pelaku Begal

Nas - Selasa, 21 Oktober 2025 18:33 WIB
Minta Dukungan Jurnalis, Kapolrestabes Medan Tegaskan Tindakan Tegas Terhadap Pelaku Begal
AKRAB: Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn santai dan akrab bersama jurnalis di Warkop Jurnalis, Jalan H Agus Salim Medan, Selasa (21/10/2025).(Foto: Istimewa)

Medan | Garda.id – Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak, menegaskan komitmennya dalam memberantas kejahatan jalanan, khususnya aksi begal yang semakin meresahkan masyarakat. Ia menekankan bahwa para pelaku yang terbukti melakukan aksi kriminal, terutama yang melukai korban, akan ditindak secara tegas dan terukur.

"Ini akan terus kita tingkatkan untuk meminimalisir aksi begal. Kita ingin Medan aman dan kondusif. DAn perlu dukungan teman-teman jurnalis," ujar Kombes Pol Jean Calvijn saat berbincang santai di Warkop Jurnalis, Jalan H Agus Salim Medan, Selasa (21/10/2025).

Ia menyebutkan, pemberantasan aksi begal menjadi salah satu prioritas utama Polrestabes Medan. Namun, keberhasilan penanganan kejahatan ini juga membutuhkan dukungan dari seluruh elemen, terutama Pemerintah Kota (Pemko) Medan.

Kombes Pol Jean Calvijn mengimbau agar Pemko Medan, termasuk hingga jajaran kepala lingkungan (kepling), meningkatkan sistem keamanan lingkungan atau siskamling sebagai upaya preventif. Pemasangan lampu penerangan jalan dan kamera pengawas (CCTV) juga menjadi langkah penting untuk mengurangi potensi kejahatan.

"Penerangan jalan dan CCTV sangat dibutuhkan. Saat ini, jumlah CCTV di Medan masih sekitar 100 unit, padahal kebutuhan mencapai lebih dari 4.000 titik. Kami mendorong Pemko Medan untuk segera merealisasikan hal ini," ungkapnya.

Menurutnya, keberadaan CCTV akan membuat pelaku kejahatan berpikir dua kali untuk beraksi, sekaligus membantu pihak kepolisian dalam proses penyelidikan.

Selain fokus pada kejahatan jalanan, Kombes Pol Jean Calvijn juga menyoroti persoalan kemacetan lalu lintas di Kota Medan. Ia menyebutkan bahwa pasar tumpah dan kerusakan jalan menjadi faktor utama kemacetan, terutama di pagi hari.

"Setiap pagi, kita sudah tempatkan personel di pasar-pasar tumpah yang kerap menyebabkan kemacetan. Kita juga berharap Pemko Medan memberikan perhatian serius terhadap jalan rusak yang memperparah situasi lalu lintas," pungkasnya.rel


SHARE:
 
Tags
 
Berita Terkait
 
Komentar