Garda.id~Medan—Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara bersama Polres Batubara, Polres Labuhanbatu, dan Polres Labuhanbatu Selatan terus menunjukkan komitmen kuat dalam memberantas peredaran narkotika di wilayah Sumut. Sepanjang Januari hingga awal Oktober 2025, hasil kerja sama tersebut berhasil mengungkap 571 kasus penyalahgunaan narkoba dengan total 649 tersangka.
"Fokus penindakan kita di dua wilayah hukum Labuhanbatu dan Labusel menyasar barak dan loket narkoba di perkebunan sawit. Ada 2 lokasi tempat hiburan malam (THM) yakni, Karaoke Sky dan Hans Station. Di Karaoke Sky diamankan barang bukti 685 butir ekstasi," jelas Kombes Calvijn.
Direktorat Narkoba Polda Sumut juga melakukan join operation dengan Satuan Narkoba Polres Labuhanbatu, dengan jumlah pengungkapan yang signifikan yakni 13 Kg dengan melibatkan para tersangka yang dikendalikan 2 DPO.
Dengan kerja keras aparat dan dukungan masyarakat, Polda Sumut optimis upaya pemberantasan narkoba dapat berjalan maksimal, menuju Sumatera Utara Bersih Narkoba.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Pol Ferry Walintukan mengatakan, para tersangka kini telah menjalani proses hukum, dan sebagian telah dijatuhi vonis oleh pengadilan. Dari pengungkapan itu, polisi menyita 43 kilogram sabu, 3 kilogram ganja, 1.190,50 butir pil ekstasi, serta 28 butir pil happy five.